Wednesday, May 16, 2007

Tentang Mendefinisikan Sukses

10 KESALAH PAHAMAN TENTANG SUKSES

Kesalahpahaman 1
Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan, dan
lain-lain. Padahal, setiap orang dapat meraih keberhasilan. Ini hanya
bagaimana mereka menginginkannya, kemudian melakukan sesuatu untuk
mencapainya.

Kesalahpahaman 2
Orang-orang yang sukses tidak melakukan kesalahan. Padahal, orang-orang
sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana kita semua pernah lakukan
Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.

Kesalahpahaman 3
Agar sukses, kita harus bekerja lebih dari 60 jam (70,80, 90...) seminggu.
Padahal, persoalannya bukan terletak pada lamanya anda bekerja. Tetapi
bagaimana anda dapat melakukan sesuatu yang benar.

Kesalahpahaman 4
Anda hanya bisa sukses bila bermain sesuatu dengan aturan. Padahal,
siapakah yang membuat aturan itu? Setiap situasi membutuhkan cara yang
berbeda. Kadang-kadang kita memang harus mengikuti aturan, tetapi di saat
lain andalah yang membuat aturan itu.

Kesalahpahaman 5
Jika anda selalu meminta bantuan, anda tidak sukses. Padahal, sukses jarang
sekali terjadi di saat-saat vakum. Justru, dengan mengakui dan menghargai
bantuan orang lain dapat membantu keberhasilan anda. Dan, sesungguhnya ada
banyak sekali orang semacam itu.

Kesalahpahaman 6
Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses. Padahal, hanya dibutuhkan
sedikit keberuntungan. Namun, diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan,
pengetahuan, dan penerapan.

Kesalahpahaman 7
Sukses adalah bila anda mendapatkan banyak uang. Padahal, uang hanya satu
saja dari begitu banyak keuntungan yang diberikan oleh kesuksesan. Uang pun
bukan jaminan kesuksesan anda.

Kesalahpahaman 8
Sukses adalah bila semua orang mengakuinya. Padahal, anda mungkin dapat
meraih lebih banyak orang dan pengakuan dari
orang lain atas apa yang anda lakukan. Tetapi, meskipun hanya anda sendiri
yang mengetahuinya, anda tetaplah sukses.

Kesalahpahaman 9
Sukses adalah tujuan. Padahal, sukses lebih dari sekedar anda bisa meraih
tujuan dan goal anda. Katakan bahwa anda menginginkan keberhasilan, maka
ajukan pertanyaan "atas hal apa?"

Kesalahpahaman 10
Saya sukses bila kesulitan saya berakhir. Padahal, anda mungkin sukses,
tapi anda bukan Tuhan. Anda tetap harus
melalui jalan yang naik turun sebagaimana anda alami di masa-masa lalu.
Nikmati saja apa yang telah anda raih dan hidup setiap hari sebagaimana
adanya.